Tanaman Untuk Kesuburan Wanita

Tanaman untuk kesuburan wanita dalam fitofarmaka digunakan untuk menyeimbangkan kadar dan fungsi hormon-hormon yang bekerja untuk menjamin kesuburan. Hormon-hormon pada wanita yang menjamin kesuburan tersebut adalah :

1. FSH untuk membentuk sel telur.
2. LH untuk mendorong telur ke dlam rahim.
3. Estrogrn untuk menyiapkan rahim menerima telur
4. Progesteron untuk menebalkan rahim agar telur aman di sana.

Berbagai tanaman,terutama bagian daun terbukti memiliki fitohormonal yang bila di konsumsi dapat menyeimbangkan kadar dan fungsi hormon-hormon diatas.  Daun Nilam ( Pogostemon cablin ) atau Patchouli, daun Klabet ( trogonella foenoem ) atau Fenugreek. daun Bluntas ( Pluchea indica ), daun Patikan Kebo ( Euphorbia hirta , daun Kemuning ( Murraya paniculata ), buah Mengkudu ( Morinda citrifolia ) atau Noni, dll.

Dalam keseharian kita dapat menemukan fungsi tanaman untuk kesuburan wanita pada kecambah atau toge.

Vitamin E pada touge ini bermanfaat untuk membantu pembentukan sel telur dan sperma pada pria. Secara fitifarmaka touge di kategorikan obat kesuburan karena kandungan fitoestrogen-nya yang tinggi. Hormon ini sama dengan hormon estrogen pada wanita sehingga dapat membantu fungsinya. Kandungan fitoestrogen ini terutama terdapat pada biji kecambahnya.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dianjurkan untuk mengkonsumsi touge ini dalam keadaan segar, dijadikan lalapan atau asinan. Kalaupun direbus, usahakan jangan terlalu matang cukup disiram dengan air panas atau di konsumsi sperti pada sayur rawon.

Dosis yang dianjurkan adalah 5-10 gram/ kg berat badan/ hari ( lihat cara membca dosis di sini )

Sebelum menggunakan tanaman sebagai pengobatan sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebab-penyebabnya kemudian tentu saja Anda dapat menentukan tanaman untuk kesuburan wanita apa yang sesuai dengan kondisi Anda.